masjidkapalmunzalan.id – Dalam rangkaian Rihlah (Perjalanan) Dakwah Masajidallah, Tok Ya kembali menapaki langkah-langkah dakwahnya kali ini ke wilayah Puncak Dua dan Cianjur, Jawa Barat pada Rabu (7/5/2025).
Kunjungan ini dilaksanakan seusai menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Rumah Qur’an Munzalan bersama Ayah Jhon Helmy dan Ayahman.
Perjalanan Tok Ya kali ini membawa beliau menyaksikan langsung aset wakaf produktif berupa kebun kopi dan lahan pertanian milik Ayahanda Drs. H. Sjaifullah, MM. seorang tokoh pendidikan yang juga menjabat sebagai Ketua Yayasan Pendidikan Teratai Putih serta Yayasan Wakaf Al-Muhajirin, Kota Bekasi.
Melalui wasilah silaturahmi bersama Abangda Turham, aktivis Masjid Al-Furqan Bekasi, rombongan diterima langsung di kantor H. Sjaifullah yang terletak di kompleks yayasan seluas kurang lebih sekitar 8 hektar.
Di tempat ini, diskusi hangat berlangsung, terutama terkait pengembangan aset wakaf yang berkelanjutan dan diharapkan dapat berdampak luas bagi umat.
Jejak Lama yang Terhubung Kembali
Yang menarik, dalam perbincangan santai pagi hari Rabu itu, Tok Ya baru menyadari bahwa Ayahanda Sjaifullah dulunya adalah Kepala PLN Wilayah V Kalbar. Rumah beliau bahkan terletak persis di depan Masjid Raya Mujahidin, Jalan Ahmad Yani Pontianak.
Lebih jauh, Tok Ya mengenang peran besar Drs. H. Sjaifullah yang menjadi pendukung utama penyelenggaraan acara Nada dan Dakwah di Stadion Sultan Syarif Abdurrahman.
Acara tersebut menghadirkan tokoh-tokoh besar seperti KH. Zainuddin MZ, Rhoma Irama, WS Rendra, Setiawan Djodi, hingga Sawung Jabo, dan disaksikan oleh tidak kurang dari 25.000 jamaah, sebuah catatan syiar dakwah yang hingga kini belum terulang di Kalbar.
Sinergi Dakwah dan Wakaf Berbasis Produktivitas
Melihat potensi besar dari dua aset tanah tersebut, Ayahanda Sjaifullah secara langsung meminta masukan dari Tok Ya terkait pengembangan tanah wakaf agar bisa memberikan manfaat lebih luas bagi umat.
Beliau juga membuka potensi kolaborasi dengan Masjid Kapal Munzalan Indonesia (MKMI) dalam bentuk proyek wakaf produktif yang berkelanjutan.
Pada Jumat (9/5/2025) pagi berikutnya, Tok Ya bersama rombongan yang terdiri dari Abangda Khairuddin (Paskas Bogor), Abangda Ihsan, dan Sugeng (Paskas Bekasi), melanjutkan kunjungan lapangan yang dipandu oleh pengurus Yayasan Teratai Putih dan Yayasan Wakaf Al-Muhajirin, yakni Pak Agus dan Pak Jaka.
Pak Jaka, yang akrab disapa Bang Jeck, merupakan mantan guru Biologi di SMA Santun Untan serta pegawai PLN. Ia juga tercatat sebagai salah satu pendukung awal pembangunan Masjid Kapal Munzalan Indonesia pada tahun 2013.
Menanam Kebaikan, Memanen Keberkahan
Kunjungan ini menjadi salah satu bentuk ikhtiar berkelanjutan MKMI dalam membangun kekuatan umat melalui sinergi wakaf produktif.
Kolaborasi dan silaturrahim yang dibangun tak hanya menguatkan ukhuwah, tetapi juga membuka pintu-pintu keberkahan baru untuk mengembangkan potensi ekonomi umat yang berlandaskan nilai-nilai Islam.
MKMI senantiasa memandang bahwa dakwah bukan hanya soal mimbar, tetapi juga soal mengelola tanah, menghidupkan ladang, dan menjadikan setiap jengkal bumi sebagai jalan ibadah dan pemberdayaan umat.
Kunjungan ini menjadi bagian dari komitmen MKMI dalam menguatkan dakwah melalui wakaf produktif. Kolaborasi antara tokoh, yayasan, dan masjid adalah bentuk nyata sinergi keberkahan yang akan terus digerakkan demi kemajuan umat.
Di setiap jengkal tanah, tersimpan potensi amal jariyah yang tak lekang oleh waktu, asal dikelola dengan amanah dan visi dakwah yang kuat.
Doa
Ya Allah, berkahilah setiap langkah dakwah dan wakaf yang kami niatkan karena-Mu. Jadikan tanah-tanah ini sumber manfaat bagi umat dan amal jariyah yang tak terputus hingga akhir zaman. Satukan hati kami dalam membangun peradaban yang Engkau ridhai. Aamiin Yaa Rabbal ‘Aalamiin.
Sumber:
Tulisan ini merujuk pada unggahan Facebook pribadi KH. Muhammad Nur Hasan (Tok Ya), Pimpinan Masjid Kapal Munzalan Indonesia.
Link unggahan yang dimaksud: https://www.facebook.com/story.php?story_fbid=2836291573240903&id=100005802632271&rdid=lYYGKaTJAoa03jq4#