masjidkapalmunzalan.id — Dalam upaya mewujudkan dakwah produktif dan pemberdayaan ekonomi umat, kegiatan bertajuk “Panen Budidaya Ikan Lele” yang merupakan Program Pemberdayaan dari Mustahiq Produktif Center (MPC) Masjid Kapal Munzalan Indonesia (MKMI) bekerjasama dengan Bank Syariah Indonesia (BSI) Maslahat Kalbar, sukses diselenggarakan pada Kamis, (1/5/2025), di Kawasan Wakaf Produktif (KWP) Masjid Al-Kahf Munzalan Ibnu Abbas, Sungai Ambawang, Kubu Raya.
Panen kali ini diperkirakan mendapat hasil mencapai 1.000 kilogram ikan lele, yang merupakan buah dari kerja keras kelompok mustahik produktif binaan MPC dan BSI Maslahat. Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa pengelolaan wakaf produktif dapat memberikan dampak yang nyata bagi kemandirian ekonomi umat.
Kemandirian Umat Melalui Panen dan Wakaf Produktif
Ketua Umum Masjid Kapal Munzalan Indonesia, Ust. Banjiruddin, dalam sambutannya menekankan bahwa kegiatan panen ini bukan hanya sekadar hasil budidaya semata, melainkan bagian dari upaya kolektif menuju kemandirian umat.
“Insyaallah kita juga akan panen kebaikan, insyaallah kita akan panen keberkahan, insyaallah kita akan panen cita-cita besar umat Islam untuk menuju jalan kemandirian”, jelas Ust. Banjiruddin.
Ia juga mengapresiasi sinergi zakat dan wakaf yang menjadi pondasi dari kawasan wakaf produktif ini, sebagai bentuk nyata pemberdayaan berkelanjutan yang berorientasi pada manfaat jangka panjang bagi masyarakat.
Pemberdayaan Mustahik yang Menyeluruh
Direktur Utama Baitulmaal Munzalan Indonesia (BMI), Ust. Sasongkojati, menyampaikan rasa syukurnya atas panen perdana yang menjadi awal dari pemberdayaan umat berbasis zakat dan wakaf. Ia menegaskan pentingnya pengelolaan amanah umat dengan profesional agar mendapat keberkahan.
“Karena ini amanah umat, dana yang diamanahkan, dan dana zakat adalah dana yang suci, sehingga mudah-mudahan keberkahannya akan lebih dirasakan”, tegas Ust. Sasongkojati
Ia juga menambahkan bahwa program ini tidak hanya fokus pada hasil panen, tetapi pada proses pemberdayaan mustahik yang menyeluruh.
“Wajib juga dia harus ngaji, wajib shalat, wajib juga untuk taat, sehingga dia nanti punya rasa kepedulian” tambahnya.
Beliau berharap program ini menjadi gerakan besar yang membentuk pusat kemandirian umat, dari panen hingga pengolahan dan distribusi hasilnya.
Kolaborasi dengan BSI
Area Manager Bank Syariah Indonesia (BSI) Kalimantan Barat, Pak Hendro Kusworo, dalam sambutannya menyampaikan kegembiraannya atas kolaborasi ini.
“Kami di BSI merasa senang sekali bisa berkolaborasi dalam program pemberdayaan seperti budidaya ikan lele ini. Kami berharap kerjasama ini dapat terus berkembang, sehingga semakin banyak umat yang diberdayakan dan mendapatkan manfaat nyata dari zakat dan wakaf”, ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas lembaga demi menciptakan kebermanfaatan jangka panjang.
Dukungan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kalbar
Mewakili Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kalimantan Barat, Bapak Ervianto (Kabid Perikanan DKP Kalbar) menyampaikan dukungan berkelanjutan dari DKP terhadap budidaya lele di kawasan ini.
“Tahun kemarin kami bantu mesin pakan ikan. Tahun ini kami sedang usulkan penggantian keramba yang usianya sudah lebih dari tiga tahun”, katanya.
Ia menambahkan harapan besar agar seluruh aktivitas perikanan produktif di Sungai Ambawang dapat masuk dalam binaan resmi provinsi untuk manfaat yang lebih luas dan berkelanjutan.
Menuju Ekosistem Dakwah Produktif
Panen ini tidak hanya menghasilkan dengan perkiraan mencapai satu ton lele berkualitas, tetapi juga menumbuhkan semangat kolektif bahwa dakwah bisa hadir dalam bentuk kerja nyata, dari umat, oleh umat, untuk umat.
Dari Masjid Munzalan Ibnu Abbas di Sungai Ambawang, semangat menanam dan memanen kebaikan terus digulirkan. Wakaf produktif bukan hanya tanah kosong yang dikelola, tapi ruh perjuangan yang disirami semangat kebersamaan, ilmu, dan keikhlasan.
Semoga sinergi antara MPC MKMI, BSI Maslahat, dan DKP Kalbar menjadi model nasional dalam membangun ekosistem dakwah produktif dan ekonomi umat yang tangguh.
Doa
Ya Allah, limpahkan keberkahan atas setiap tetes keringat umat yang berikhtiar di jalan-Mu, dan jadikanlah usaha kami ini sebagai jalan kemandirian dan kemuliaan bagi kaum Muslimin khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya. Aamiin.
