Kubu Raya (28/09/2024) – Alhamdulillah, Masjid Kapal Munzalan Indonesia (MKMI) menerima wakaf produktif berupa Unit Usaha bernama Bismika Grafika. Unit usaha yang bergerak di bidang percetakan ini kini resmi menjadi salah satu Badan Usaha Milik Masjid (BUMM) Munzalan di bawah Divisi Amal Usaha Munzalan tepat pada Sabtu, 28 September 2024. Wakaf ini diserahkan oleh Nasrun, pendiri sekaligus pemilik dari Bismika Grafika, langkah ini dilakukan sebagai upaya untuk memperkuat ekonomi masjid serta tujuan besarnya yaitu memajukan peradaban Islam dari segi ekonomi melalui wakaf produktif.
Nasrun menjelaskan bahwa tujuan utama dari wakaf ini adalah untuk mengembalikan kejayaan peradaban Islam. Menurutnya, ekonomi Islam tidak berfokus pada memperkaya diri, tetapi bertujuan untuk mencapai kesejahteraan bersama. “Wakaf adalah solusi. Harta kita sebenarnya adalah titipan Allah, dan dengan berwakaf, kita hanya mengembalikannya kepada-Nya,” ujar Nasrun.
Ia juga berharap semakin banyak pengusaha yang terinspirasi untuk berwakaf, terutama wakaf produktif, yang tidak hanya memberikan manfaat di dunia, tetapi juga di akhirat. “Jika dikelola dengan baik, wakaf ini akan memberikan manfaat tidak hanya bagi masyarakat tetapi juga bagi keluarga pewakaf melalui mekanisme pendapatan berkelanjutan dari hasil usaha,” tambahnya.
Bismika Grafika, sebagai unit usaha baru di bawah naungan Masjid Kapal Munzalan, diharapkan menjadi salah satu penopang ekonomi masjid. Menurut Nasrun, konsep wakaf ini sudah dipraktikkan sejak zaman Rasulullah SAW, di mana banyak negara Islam yang dibiayai oleh zakat, infak, dan terutama wakaf. “Zakat dan infak memiliki batasan, sementara wakaf lebih luas dan tidak terbatas. Wakaf bisa dalam bentuk apa saja, termasuk unit usaha seperti ini,” katanya.
Ia juga menekankan pentingnya sosialisasi tentang wakaf produktif kepada masyarakat. Banyak yang masih menganggap wakaf terbatas pada tanah untuk masjid atau kuburan, padahal wakaf bisa berupa ladang, unit usaha, atau aset produktif lainnya. Jika dikelola dengan baik, wakaf ini akan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat.
Dengan wakaf produktif seperti ini, Nasrun berharap konsep wakaf bisa lebih dikenal dan diaplikasikan secara luas, sehingga umat Islam dapat mencapai puncak dari sedekah, yaitu wakaf. Ia juga mencontohkan beberapa wakaf besar yang hingga kini masih memberikan manfaat, seperti sumur yang diwakafkan oleh Utsman bin Affan dan wakaf Zam Zam Tower di Makkah oleh Raja Malik Abdul Aziz.
Melalui wakaf produktif Bismika Grafika ini, Nasrun berharap dapat membuka jalan bagi lebih banyak pengusaha untuk berkontribusi dalam menggerakkan ekonomi berbasis wakaf dan menguatkan peradaban Islam di masa depan.